PSP-KUMKM LPPM Menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Peer Group sebagai Pendamping UMKM Digital Pusat Studi Pendampingan Koperasi dan UMKM LPPM Universitas Sebelas Maret menyelenggarakan Pelatihan Peningkatan Kapasitas bagi Peer Group PSP-KUMKM LPPM UNS sebagai Pendamping UMKM Digital yang dilaksanakan di Hotel Akasa, Kaliurang Yogyakarta pada tanggal 27 Juni 2024. Dalam kegiatan ini PSP-KUMKM mengundang narasumber Bp. Sapto Tanoyo Poedjanarto, CCP. Adapun beberapa materi yang diberikan dalam kegiatan ini meliputi : Pemahaman Dasar Transformasi Digital, Peran Peer Group sebagai Pendamping Digital, Alat dan Platform Digital untuk UMKM, dan Strategi Pemasaran Digital. Selain pemberian materi, dalam pelatihan ini, peer group berpartisipasi aktif dalam praktek penyusunan strategi pemasaran digital. Dalam pelatihan penyusunan strategi ini, diambil tiga contoh kasus pada UMKM dampingan PSP-KUMKM yaitu UMKM kreatif “Melingkart” yaitu UMKM yang bergerak di pemanfaatan jeans bekas, UMKM Batik Kalimasada dan Edupark Jatisrono Wonogiri. Dari kegiatan pelatihan ini diharapkan akan meningkatkan kompetensi peergroup PSP-KUMKM sebagai pendamping UMKM. PR5 PR2 PR1 PR3 PR4 PR6
PSP-KUMKM LPPM UNS Melakukan Kajian Transformasi Bisnis Digital UMKM di Wilayah Malang
PSP-KUMKM LPPM UNS Melakukan Kajian Transformasi Bisnis Digital UMKM di Wilayah Malang Salah satu bentuk pelaksanaan Tri Darma Perguruan Tinggi dalam bidang penelitian dan komitmen pusat studi dalam melakukan kajian bidang UMKM, PSP-KUMKM melakukan kajian pemodel transformasi bisnis digital pelaku UMKM di wilayah Malang. Penelitian dilakukan di tiga wilayah yaitu Kabupaten Malang, Kota Malang, dan Kota Batu. Wilayah ini merupakan salah satu pusat pengembangan UMKM di Provinsi Jawa Timur. Selain itu, wilayah ini juga sebagai salah satu pusat pariwisata terbesar di provinsi ini. Dengan demikian, kebutuhan transformasi bisnis digital dalam rangka UMKM Naik Kelas memerlukan solusi dan fasilitasi. Pengumpulan data dilakukan dengan melakukan survey melalui penyebaran kuisioner kepada sejumlah pelaku UMKM yang bergerak di bidang makanan olahan, fashion dan kerajinan di ketiga wilayah tersebut. Selain mendasarkan pada data survey, dalam penelitian ini juga dilakukan observasi langsung dengan melakukan kunjungan ke tiga pelaku UMKM di tiga wilayah tersebut yang berlangsung pada 13 -14 Juni 2024. Kunjungan pertama dilakukan di Klaster Batik di Lawang Kabupaten Malang. Kunjungan dilakukan di Batik Tulis Premium “Regol” yang berada di Kalirejo Kecamatan Lawang Kabupaten Malang. Dilanjutkan dengan kunjungan kedua di “Batik Rinzregol” yang berada Kota Malang. Kunjungan ketiga dilakukan di UMKM makanan olahan yaitu di Pusat Olahan Susu yang berada di Pujon Kota Batu. Dari hasil penelitian yang dilakukan diharapkan akan menghasilkan sebuah model transformasi bisnis digital menuju UMKM Naik Kelas di wilayah Malang. juni 5 juni 3 juni 2 Juni1 juni 4
Penanaman Pohon Di Desa Wisata “Jatisari Edupark” Jatisrono Wonogiri
Penanaman Pohon Di Desa Wisata “Jatisari Edupark” Jatisrono Wonogiri Pusat Studi Pendampingan UMKM LPPM UNS melaksanakan kegiatan penanaman pohon di Desa Wisata “Jatisari Edupark”. Pohon yang ditanam diantaranya pohon pule, ketapang dan tanaman bunga refugia. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 17 Mei 2024. Kegiatan penanaman dilaksanakan di sekitar Kawasan Jatisari Edupark yang mempunyai luas 5 ha. Harapannya tanaman ini dapat menjadi peneduh yang siap dijadikan naungan di sepanjang jalan di kawasan Jatisar Edupark. Tanaman bunga refugia untuk mempercantik landscape taman dikawasan wisata. Kegiatan ini merupakan serangkaian dari pelaksanaan pengabdian masyarakat UNS yang diketua oleh Bapak Dr.If Bambang Sulistyono, S.K.,M.T.. Dalam pelaksanan melibatkan pengelola Desa Wisata Jatisari dan tim pengabdian Pusat Studi Pendampingan UMKM. Hadir pula Bapak Kepala Desa sekaligus Penanggung jawab Desa Wisata Edupark Jatisari yaitu Bapak Teguh Subroto. Beliau menyampaikan menanam pohon menjadi kegiatan yang bermanfaat bagi kelestarian alam. “saya sangat mengapresiasi Pusat Studi Pendampingan UMKM UNS yang sudah melaksanakan kegiatan tanam pohon. Apalagi di lingkungan desa wisata jatisari masih kurang pohon besar sebagai peneduh dan belum adanya landscape taman bunga refugia. Harapannya bibit tanaman yang sudah ditanam bisa tumbuh dengan subur” Penanaman tanaman peneduh pada Jatisari Edupark diharapkan tidak hanya berfungsi sebagai naungan namun sekaligus menjadi upaya pelestarian beberapa jenis tanaman. Terwujudnya taman bunga refugia di Jatisari Edupark sebagai spot foto sehingga tampak instagrammable. Selain itu tim pengabdian juga menyerahkan peralatan outbound yang mampu menarik wisatawan yang disesuaikan dengan potensi setempat. Peralatan media ban dan helm pengaman sebagai sarana penunjang dalam kegiatan wisata river tubing yang sedang digemari oleh pengunjung anak-anak. Picture999 Picture888 Picture777 Picture666 Picture555 Picture444 Picture333 Picture222 Picture111
Capacity Building Peer Group PSP-KUMKM 2024
Capacity Building Peer Group PSP-KUMKM 2024 Dalam rangka menjalin kebersamaa dan menjaga kekompakan antar anggota peer group, PSP-KUMKM mengadakan kegiatan outbound yang diikuti oleh anggota peer group. Kegiatan diselenggarakan di Resto Soewatu Tawangmanggu Kabupaten Karanganyar. Kegiatan outbound dikemas dalam bentuk mini games dan touring jeep yang dipandu oleh fasilitator outbound. Peserta antusias dalam mengikuti aturan dan arahan fasilitator dalam setiap games-nya. Setelah games selesai dilanjutkan dengan touring jeep mengelilingi kebun teh kemuning dan trek sungai. Serangkaian kegiatan yang telah dilakukan diharapkan bisa meningkatkan semangat, motivasi dan komitmen peer group terhadap pusat studi KUMKM untuk menjadi lebih baik lagi.
Literasi Dan Inklusi Pemasaran Daring Usaha Mikro Batik Kalimasada Dan Topeng Nyono
Literasi Dan Inklusi Pemasaran Daring Usaha Mikro Batik Kalimasada Dan Topeng Nyono Malik Cahyadin, S.E., M.Si., Ph.D. Fakultas Ekonomi dan Bisnis UNS, PSP-KUMKM LPPM UNS Raden Kunto Adi, S.P., M.P. Rendi Fathoni Hadi, S.Pt., M.Sc. Nuning Setyowati, S.P., M.Sc. Fakultas Pertanian UNS, PSP-KUMKM LPPM UNS Beberapa dosen yang tergabung kedalam riset grup PSP-KUMKM LPPM telah mengadakan pelatihan dan pendampingan branding dan pemasaran daring. Kegiatan ini merupakan kegiatan pengabdian masyarakat yang diperlukan oleh para mitra. Mitra kegiatan ini adalah Batik Kalimasada dan Topeng Nyono yang berlokasi di Desa Joho, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Provinsi Jawa Tengah. Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk pelaksanaan kontrak hibah P2M LPPM UNS pada tahun 2024. Kegiatan pengabdian masyarakat yang telah dilaksanakan menekankan literasi dan inklusi pemasaran daring produk batik dan topeng kayu. Kegiatan ini juga menjadi luaran kinerja PSP-KUMKM LPPM UNS (https://psp-kumkm.lppm.uns.ac.id). Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) arti literasi adalah “kemampuan menulis dan membaca” atau “kemampuan individu dalam mengolah informasi dan pengetahuan untuk kecakapan hidup”. Sementara itu, KBBI mendeskripsikan inklusi sebagai “keadaan terkepung atau dikelilingi oleh suatu zat” atau “ketercakupan”. Oleh sebab itu, kegiatan pelatihan dan pengabdian dengan penekanan literasi dan inklusi pemasaran daring ditujukan untuk meningkatkan kemampuan mitra usaha dalam memahami dan memanfaatkan media-media pemasaran daring dan meningkatkan kemampuan branding produk batik dan topeng kayu. Kegiatan ini juga mendorong para mitra usaha untuk mempraktikkan pemasaran daring melalui beberapa media sosial yang telah dibuat. Gambar 1 mendeskripsikan tim pengabdian masyarakat sedang melakukan pengecekan terhadap media-media pemasaran daring yang telah dimiliki oleh para mitra usaha. Beberapa media sosial yang telah dimiliki oleh usaha Batik Kalimasada dapat diakses melalui laman https://linktr.ee/batikkalimasada yang terdiri atas whatsapp, tiktok (https://www.tiktok.com/@batik.kalimasada), youtube (https://www.youtube.com/@BATIKKALIMASADA), dan instagram (https://www.instagram.com/@batik.kalimasada). Sementara itu, beberapa media sosial yang telah dimiliki oleh usaha Topeng Nyono adalah youtube (https://youtube.com/@TopengPakNyono?si=jbeK60-SCFFoxuLM), instagram (https://www.instagram.com/topengpaknyono?igsh=MWt4bmprc3BnMnR1MA==) dan twitter atau X (https://x.com/topengpaknyono?t=yD9ifmW0lK_zV8BQKS8dMQ&s=09). Gambar 1. Tim Pengabdian Masyarakat Mengecek Media Pemasaran Daring Mitra Usaha Gambar 2. Pelatihan dan Pendampingan Pemasaran Daring Mitra Topeng Nyono Gambar 2 menjelaskan kegiatan pelatihan dan pendampingan pemasaran daring pada usaha Topeng Nyono. Kegiatan ini dilakukan pada hari Senin tanggal 1 April 2024. Orientasi kegiatan ini adalah mitra usaha mempunyai pemahaman dan keterampilan praktis untuk menggunakan media pemasaran daring untuk memasarkan produk-produk topeng kayu. Kegiatan pemasaran daring pada mitra usaha ini dilakukan lebih awal karena usaha topeng kayu lebih banyak berperan sebagai produsen untuk kebutuhan pedagang besar di wilayah Jawa Timur. Oleh sebab itu, mitra usaha ini perlu mendapat dukungan untuk mengembangkan usaha lebih baik dan lebih maju dibandingkan kondisi saat ini. Gambar 3. Pelatihan dan Pendampingan Pemasaran Daring Mitra Batik Kalimasada Gambar 3 menunjukkan kegiatan pelatihan dan pendampingan pemasaran daring pada usaha Batik Kalimasada. Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Senin tanggal 20 Mei 2024. Mitra usaha ini dikelola oleh generasi milenial yang mempunyai semangat melestarikan dan mengembangkan produk khas Wonogiri dalam bentuk batik. Selain itu, mereka juga mempunyai perhatian lebih untuk mengangkat perekonomian masyarakat desa. Pada saat ini, usaha Batik Kalimasada sudah mampu memenuhi permintaan beberapa pembeli dan pedagang bagi di wilayah Jawa dan beberapa wisatawan asing. Urgensi pelaksanaan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan praktik pemasaran daring yang telah dilakukan. Kegiatan pengabdian masyarakat ini termasuk kedalam kategori Sustainable Development Goals (SDGs) 9 yaitu industri, inovasi dan infrastruktur. Batik Kalimasada dan Topeng Kayu Nyono merupakan usaha inovatif yang ramah lingkungan. Oleh sebab itu, kedua usaha ini menjadi bagian dari industri dan proses inovasi bisnis berkelanjutan. Beberapa tanggapan mitra usaha atas pelaksanaan kegiatan pelatihan dan pendampingan pemasaran daring adalah: Kegiatan ini merupakan kegiatan yang dibutuhkan untuk meningkatkan literasi dan inklusi mitra usaha dalam pemasaran daring. Kegiatan ini berdampak langsung terhadap peningkatan praktik pemasaran daring. Kegiatan ini akan dipraktikkan oleh para mitra untuk meningkatkan luasan pasar dan penjualan. https://www.youtube.com/watch?v=Ks-CM8ql4js&ab_channel=pspkumkmhttps://youtu.be/5AjmUS1uZhI?si=dXUwxQqsTpwLmyUc
Pemberdayaan Peningkatan kualitas dan Pemasaran UKM Kopi Sendang Desa Sepanjang Tawangmangu
Pemberdayaan Peningkatan kualitas dan Pemasaran UKM Kopi Sendang Desa Sepanjang Tawangmangu Pusat Studi Pendampingan Koperasi dan UMKM telah melakukan pemberdayaan pada salah satu UMKM dampingannya yaitu UKM Kopi Sendang di Desa Sepanjang Kecamatan Tawangmanggu Kabupaten Karanganyar. Kegiatan pemberdayaan dilaksanakan mulai bulan April 2023 samai dengan Oktober 2023. Kegiatan yang dilaksanakan bersama UMKM bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan pemasaran produk Kopi Sendang. Palaksana dari kegiatan pengabdian terdiri dari Prof. Dr. Ir. Heru Irianto, MM; Raden Kunto Adi, S.P., M.P; Dr. If Bambang Sulistyono, S.K.,M.T; Nidyah Widyamurti, S.Sn., M.IKom. Beberapa kegiatan dari pemberdayaan bersama UKM antara lain : Introduksi mesin grinder otomatis untuk roasting kopi, Introduksi kemasan produk olahan kopi yang marketable dan Fasilitasi legalisasi produk olahan kopi yaitu PIRT. Pelaksanaan kegiatan sudah dilakukan dan berjalan sesuai target yang ingin dicapai, sehingga dapat disimpulkan bahwa pengabdian yang telah dilakukan telah mencapai tujuannya yaitu meningkatkan kualitas produk dan pemasaran kopi Sendang, hanya saja untuk terus tetap meningkat perlu upaya dari UMKM Kopi Sendang untuk terus menerus berinovasi utamanya dalam pemasaran.
PSP-KUMKM LPPM UNS BEKERJASAMA DENGAN DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN KABUPATEN NGAWI MELAKUKAN KAJIAN BAHAN ORGANIK (BO) SERTA KESIAPAN PETANI GO ORGANIC 2024 DI KABUPATEN NGAWI
PSP-KUMKM LPPM UNS BEKERJASAMA DENGAN DINAS KETAHANAN PANGAN DAN PERTANIAN KABUPATEN NGAWI MELAKUKAN KAJIAN BAHAN ORGANIK (BO) SERTA KESIAPAN PETANI GO ORGANIC 2024 DI KABUPATEN NGAWI Pusat Studi Pendampingan Koperasi dan UMKM LPPM UNS mendapatkan kepercayaan dari Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Ngawi untuk melakukan Kajian Ilmiah dengan judul kegiatan “Kajian Bahan Organik (BO) Melalui Metode Indeksasi Kesuburan dan Kualitas Tanah Pada Lahan Potensial dan Lahan Pengembangan Pertanian Organik Serta Kesiapan Petani Go Organic 2024 di Kabupaten Ngawi.” Kegiatan kerjasama kajian ilmiah ini telah berjalan selama 2 tahun (tahun pertama pada tahun 2022 dan tahun kedua yaitu di tahun 2023). Kegiatn kajian ilmiah ini diketuai oleh Prof. Dr. Ir. Heru Irianto, MM dengan tim anggota terdiri dari Dr. Erlyna Wida Riptanti, S.P., M.P; Dr. Ir. Emi WIdiyanti, S.P., M.Si; Prof. Dr. Ir. Mujiyo, S.P., M,P dan Ir. Aktavia Herawati, SP., M.Sc. Luaran dari kajian ini antara lain data daerah potensial pertanian organik didasarkan dari hasil analisis kandungan bahan organik, tingkat kesuburan, dan kualitas tanah, data sifat-sifat tanah, rekomendasi pengelolaan tanah dan lahan serta penggunaan pupuk yang tepat dan data kesiapan petani padi Kabupaten Ngawi menuju go organic dilihat dari persepsi petani, skill (keterampilan) petani, aspek ekonomi petani, aspek sosial dan budaya petani di Kabupaten Ngawi.
Pelatihan Aplikasi Teknik Papper Stamp dan Pewarnaan Smock
Pelatihan Aplikasi Teknik Papper Stamp dan Pewarnaan Smock Komitmen PSP-KUMKM dalam melakukan pemberdayan masyarakat dapat dilihat pada keaktifan dari anggota peer group dalam melakukan pendampingan bagi para pelaku UMKM. Salah satunya adalah Ibu Ratna Endah Santoso S.Sn. M.Sn, beliau merupakan anggota peergroup PSP-KUMKM dengan keahlian di bidang kriya tekstil. Ibu Ratna melaksanakan kegiatan Program Kemitraan Masyarakat di Desa Jeruk, Kecamatan Kartoharjo Kabupaten Magetan, Jawa Timur. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2023. Kagiatan PKM berupa pelatihan dan pemberdayaan Masyarakat dengan aplikasi teknik papper stamp dan pewarnaan smock untuk diversifikasi dan peningkatan daya saing produk batik Kelompok Usaha Bersama (Kube) Bonjer. Peserta dari pelatihan adalah PKK Desa Jeruk. Pelatihan dilaksanakan tiga tahapan. Tahap pertama penyampaian pengetahuan dan keterampilan SDM mitra. Tahap kedua pelatihan dan pendampingan diversivikasi produk mitra. Tahap ketiga evaluasi pelaksanaan dan hasil PKM. Kegiatan ini berjalan lancar berkat antusias dan partisipasi dari peserta.
Pemberdayaan Peningkatan kualitas dan Pemasaran UKM Coklat Tin Desa Plumbon Tawangmangu
Pemberdayaan Peningkatan kualitas dan Pemasaran UKM Coklat Tin Desa Plumbon Tawangmangu Pusat Studi Pendampingan Koperasi dan UMKM telah melakukan pemberdayaan pada salah satu UMKM dampingannya yaitu UKM Coklat Tin yang ada di Desa Plumbon Watusambang Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar. Kegiatan pemberdayaan difokuskan pada peningkatan kualitas dan Pemasaran dari produk Coklat Tin. Kegiatan ini dilaksanakan mulai bulan April 2023 sampai dengan Oktober 2023 yang dilakukan oleh tim pengabdian yang terdiri dari: Prof. Dr. Ir. Heru Irianto, MM; Dr. Erlyna Wida Riptanti, S.P., M.SPP; Nindyah Widyamurti, S.Sn., M.Sn dan Refa’ul Khairiyakh, S.P., M.P. Beberapa yang dihasilkan dari kegiatan pemberdayaan ini antara lain: penambahan alat produksi berupa 2 unit pencetak coklat, pembuatan desain kemasan coklat tin yang marketable, dan publikasi kegiatan dalam jurnal pengabdian maupun dalam media sosial. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat dari UMKM mitra. Berdasarkan pengakuan dari Warta Kusuma selaku owner dari Coklat Tin ini, semenjak menggunakan alat pencetak yang diberikan oleh tim pengabdi dari PSP-KUMKM, omset penjualan mengalami kenaikan sampai 30 persen. Hal ini tentunya juga ditunjang dengan promosi di sosial media UKM Coklat Tin.
Bimtek dan Sertifikasi BNSP Pendamping UMKM
Bimtek dan Sertifikasi BNSP Pendamping UMKM Pusat Studi Pendampingan Koperasi dan UMKM LPPM Universitas Sebelas Maret menyelenggarakan kegiatan Bimtek dan Sertifikasi BNSP Pendamping UMKM pada tanggal 16-21 Oktober 2023. Kagiatan ini dilaksanakan berkerjasama dengan STAR Training & Consulting sebagai Lembaga Pelatihan Kompetensi Sertifikasi BNSP. Peserta Bimtek dan Sertifikasi sejumlah 10 orang anggota peergroup PSP-KUMKM yang merupakan dosen dari fakultas Pertanian, Fakultas Ekonomi dan bisnis, Fakultas Seni Rupa Desain serta Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret. Pelaksanaan kegiatan secara hybrid yaitu online melalui Zoom Meeting dan offline tatap muka di LPPM Universitas Sebelas Maret. Kegiatan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kompetensi sebagai konsultan pendamping UMKM sehingga dapat berkontribusi lebih pada UMKM binaan dan bermanfaat lebih luas. Pemaparan materi pelatihan dan bimbingan teknis dilaksanakan tanggal 16-18 Oktober 2023 secara online melalui zoom meeting. Dipandu tim instruktur dari STAR Training & Consulting yaitu Bapak Samsi dan Bapak Arief Budiman. Materi yang disampaikan meliputi Identifikasi Permasalahan dan Analisis Kebutuhan Pendampingan UMKM, Rencana Pendampingan UMKM, Laporan Penilaian Hasil Pendampingan UMKM, Pelatihan Tatap Muka, Pendampingan Penerapan Manajemen Dasar Pengelolaan Usaha, Pendampingan Penyusunan Rencana Usaha, Pendampingan Penyusunan Laporan Keuangan UMKM, dan Pendampingan Akses Pembiayaan Usaha. Dilanjutkan tanggal 20 Oktober 2023 secara offline di Gedung LPPM UNS memaparkan Review dan Bimbingan Teknis, Pendampingan Penyelesaian Penyusunan Bukti Portofolio dan Pendaftaran Ujian. Peserta diminta menyusun bukti portofolio konsultan pendamping UMKM dibimbing langsung oleh Bapak Samsi dan Bapak Arief Budiman dalam penyelesaian penyusunan portofolio. Hari terakhir, 21 Oktober 2023 peserta melaksanakan Uji Kompetensi dengan tim assessor Bapak Ruli Kusumahadi. Uji kompetensi dilaksanakan menggunakan metode wawancara. Peserta satu per satu masuk ke dalam ruang uji kompetensi dengan membawa dokumen portofolio sertifikasi, selanjutnya Bapak Ruli menguji peserta untuk menentukan peserta kompeten atau tidak untuk menjadi konsultan pendamping UMKM. Keuntungan yang diperoleh peserta dari mengikuti Bimtek dan Sertifikasi BNSP Pendamping UMKM yaitu mendapatkan materi, konsutasi langsung selam bimtek,soft file lembar portofolio SKKNI, sertifikat pelatihan dari STAR Training & Consulting dan Sertifikan kompetensi BNSP.